Rp 149 M untuk Penanganan Banjir di Jaktim
Sudin Tata Air Jakarta Timur menyiapkan anggaran sebesar Rp 149 miliar untuk penanggulangan banjir maupun genangan di wilayah tersebut. Tahun ini, tercatat 38 paket pekerjaan mulai dari pemasangan turap, sheet pile, u-ditch dan pengurasan kali tengah dalam proses lelang. Diharapkan, Agutsus mendatang seluruh paket tersebut sudah bisa dikerjakan.
Seluruh proyek pekerjaan ditarget rampung pada akhir Oktober. Dari 38 paket ini masing-masing memiliki anggaran berbeda, sesuai dengan bobot pekerjaannya
“Seluruh proyek pekerjaan ditarget rampung pada akhir Oktober. Dari 38 paket ini masing-masing memiliki anggaran berbeda, sesuai dengan bobot pekerjaannya, ada yang Rp 2 miliar hinga 7 miliar,” ujar Ahmad Yazied Bustomi, Rabu (10/6).
Volume terbesar adalah untuk proyek pembuatan sodetan di Jl Rawa Domba, Duren Sawit, sepanjang 800 meter. Proyek ini menelan biaya Rp 7,6 miliar.
DKI Kebut Relokasi Warga ke RusunawaNamun yang menjadi target utama dalam program 2015 ini adalah normalisasi Kali Jati Kramat, Pondok Kelapa, Duren Sawit, sepanjang 600 meter di sisi kiri dan kanannya.
Sementara, pekerjaan yang menggunakan dana swa kelola mencapai 178 lokasi. Dari jumlah ini, 78 titik sudah rampung dikerjakan dan 100 lainnya masih dalam proses pengerjaan. Pekerjaan yang menggunakan dana tak terprediksi itu di antaranya adalah pemasangan Kali Cipinang di RW 06 dan 07 Kelurahan Makasar sepanjang satu kilometer yang pengerjaannya sudah dilakukan sejak Februari lalu.
Selain perbaikan turap, Sudin Tata Air Jakarta Timur juga menyiapkan anggaran sebesar Rp 9,9 miliar dari APBD 2015 untuk pemeliharaan situ, embung dan waduk. Titik waduk yang menjadi skala prioritas adalah Situ Arman di Pasar Rebo, berbatasan dengan Depok, Jawa Barat. Selain itu, Situ Rawa Badung di Kelurahan Jatinegara, Cakung dan Waduk Halim di Halim Perdanakusuma.